Doa Ibu untuk Anaknya agar Sukses dan Beriman kepada Allah
Selain doa agar anak sukses dan berhasil, ibu juga bisa mendoakan anak agar beriman dan taqwa kepada Allah SWT.
Di bawah ini adalah doa untuk kesuksesan anak yang bisa Anda bacakan:
وَٱلَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّـٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
Wallazina yaquluna rabbana hab lanaa min azwaajinaa wa zurriyyaatinaa qurrata a’yuniw waj’alnaa lil-muttaqina imaamaa.
Artinya: “Dan orang-orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan anak-anak kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”
Sebetulnya doa ini bisa dibaca juga oleh seorang ayah untuk istri dan anak-anaknya agar selalu diberikan anugerah kepada Allah SWT.
Jadi, meminta kepada Allah dan memohon agar anak diberikan keimanan yang kuat dan kebahagiaan dunia akhirat adalah sesuatu yang baik untuk dilakukan.
Selain doa Ibu agar anak sukses, Anda juga bisa mengajarkan anak dari kecil untuk berdoa agar dirinya sukses. Baca doanya disini: 9 Doa Anak Sholeh dan Sholehah Dunia Akhirat, Amalkan Setiap Hari!
Doa dari Sufi Ma'ruf Al-Karkhi
حَسْبِيَ اللَّهُ لِدُنْيَايَ حَسْبِيَ اللَّهُ لِدِيْنِي. حَسْبِيَ اللَّهُ الْكَرِيْمُ لِمَا أَهَمِّنِي. حَسْبِيَ اللَّهُ الْحَكِيْمُ الْقَوِيُّ لِمَنْ بَغَى عَلَيَّ. حَسْبِيَ اللَّهُ الشَّدِيْدُ لِمَنْ كَادَنِيْ حَسْبِيَ بِسُوْءٍ. حَسْبِيَ اللَّهُ الرَّحِيْمُ عِنْدَ الْمَوْتِ. حَسْبِيَ اللَّهُ الرَّؤُوْفُ عِنْدَ الْمَسْأَلَةِ فِي الْقَبْرِ. حَسْبِيَ اللَّهُ الْكَرِيْمُ عِنْدَ الْحِسَابِ. حَسْبِيَ اللَّهُ اللَّطِيفُ عِنْدَ الْمِيزَانِ. حَسْبِيَ اللَّهُ الْقَدِيرُ عِنْدَ الصِّرَاطِ. حَسْبِيَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ
Hasbiyallahu lidunyayaa, Hasbiyallahu lidiinii, Hasbiyallahul kariimu limaa ahamminii, Hasbiyallahul hakiimul qawiyyu liman bagha 'alayya, Hasbiyallahusy syadiidu liman kaadanii bisuu'in, Hasbiyallahur rahiimu 'indal maut, Hasbiyallahur ra'uufu 'indal mas'alati fi' qabri, Hasbiyallahul kariimu 'indal hisaab, Hasbiyallahul lathiifu 'indal miizaan, Hasbiyallahul qadiiru 'indash shiraath, Hasbiyallahu laa ilaaha illa huwa 'alaihi tawakkaltu wa huwa rabbul 'arsyil 'adzhiim.
Artinya: "Cukuplah Allah bagiku dalam urusanku dunia ini, cukuplah Allah bagiku dalam agamaku, cukuplah Allah Yang Maha Mulia dalam perkara yang membuatku khawatir. Cukuplah Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Kuat bagi orang yang menganiaya diriku. Cukuplah Allah Yang Maha Keras bagi orang yang mengancamku dengan kejahatan. Cukuplah Allah Yang Maha Pengasih pada saat kematianku. Cukuplah Allah Yang Maha Penyayang pada saat ditanya dalam kubur. Cukuplah Allah Yang Maha Pemurah pada saat perhitungan amal. Cukuplah Allah Yang Maha Lembut pada saat timbangan amal. Cukuplah Allah Yang Maha Kuasa pada saat menyeberangi sirat. Cukuplah Allah, tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Dia. Kepada-Nya aku bertawakal, dan Dia adalah Tuhan Yang Maha Besar atas Arasy." (Sufi Ma'ruf Al-Karkhi)
رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُسْلِمَةً لَكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Rabbanā waj'alnā muslimaini laka wa min żurriyyatinā ummatam muslimatal laka wa arinā manāsikanā wa tub 'alainā, innaka antat-tawwābur-raḥīm.
"Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang."
Doa yang tercantum di dalam ayat Al-Quran Surah Al-Baqarah ayat 128 ini mengandung doa orang tua untuk anak agar selamat dunia dan akhirat. Pertama-tama, mereka memohon agar diri mereka berdua, sebagai orang tua, dan juga keturunan mereka menjadi orang-orang yang patuh dan tunduk kepada Allah SWT. Ini menunjukkan kesadaran akan pentingnya kepatuhan kepada Allah dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam ibadah maupun perilaku.
Selanjutnya, dalam doa ini, orang tua memohon agar keturunan mereka menjadi umat Muslim yang taat kepada Allah SWT. Mereka berharap agar keturunan mereka tetap menjalankan ajaran agama Islam dengan penuh keikhlasan dan kecintaan kepada-Nya. Hal ini mencerminkan keinginan orang tua untuk melihat anak-anak mereka hidup dalam keselamatan dan keberkahan, serta mengikuti jejak keimanan yang benar.
Doa ini juga mencakup permohonan agar Allah SWT memperlihatkan kepada mereka, baik orang tua maupun keturunan, cara dan tempat-tempat ibadah haji. Ini menunjukkan keinginan orang tua untuk memperkenalkan ajaran agama Islam secara menyeluruh kepada keturunan mereka, termasuk mengenai kewajiban menjalankan ibadah haji.
Selain itu, mereka juga memohon kepada Allah SWT agar menerima taubat mereka. Ini menunjukkan kesadaran akan pentingnya bertaubat dan memperbaiki diri sebagai bagian dari perjalanan spiritual dalam hidup.
Seorang Ibu pasti sangat ingin melihat anaknya sukses dan mendapatkan kehidupan yang berkah. Maka jika Anda adalah seorang Ibu, bacalah doa ibu untuk anaknya agar sukses, yang terdapat pada artikel ini.
Tidak ada seorang ibu yang akan tega melihat anaknya susah di masa depan, oleh sebab itu, Ibu akan selalu memastikan dan berusaha agar kelak anaknya dapat menjadi sosok yang sukses. Selain itu, tidak lupa untuk berikhtiar dengan mengirimkan dan memanjatkan doa.
Doa seorang Ibu untuk kesuksesan anaknya juga dilakukan karena Ibu tidak ingin anaknya menderita dalam menjalankan kehidupannya.
Seperti apa doa yang dipanjatkan seorang ibu untuk kesuksesan anaknya? Berikut penjelasan dan berbagai contoh doa ibu untuk anaknya.
Selain itu, Anda juga dapat berdoa yang lebih spesifik seperti doa ibu agar anak cepat dapat kerja PNS. Baca disini doanya: 5 Doa Ibu untuk Anaknya Agar Lulus Ujian CPNS, Jamin Ampuh!
Doa agar anak sukses dan berhasil dalam usahanya
Setiap doa memiliki keajaiban masing-masing, khususnya doa orangtua. Bahkan, disebutkan dalam sebuah hadist bahwa doa orangtua bisa menembus langit, membawa banyak keberkahan, dan mudah dikabulkan Allah SWT.
Mama bisa memanjatkan doa di bawah ini untuk memohon kebaikan agar anak tumbuh menjadi sosok yang sukses dan berhasil.
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِي أَوْلَادِي وَلَا تَضُرَّهُمْ وَوَفِّقْهُمْ لِطَاعَتِكَ وَارْزُقْنِي بِرَّهُمْ
Allahumma bariklii fii 'aulaazdii waahfathhum wa laa tathurra hum waarzukna birrohum.
“Ya Allah, limpahkanlah kebaikan yang banyak kepada anak-anak hamba, jagalah mereka dan jangan Engkau celakakan mereka. Karuniakanlah kepada kami ketaatan mereka.”
Doa dari Hadis Riwayat Tirmidzi & Ibnu Majah
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Allahumma innii as'alukal 'afwa wal 'aafiyata fid dunyaa wal aakhirah
Artinya: "Ya Allah, aku memohon pengampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat." (HR Tirmidzi & Ibnu Majah)
Doa Ibu untuk Anak Perempuan
Selain ada beberapa doa ibu buat anaknya, Anda juga bisa membaca doa ibu untuk anak perempuan seperti di bawah berikut.
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْ أَوْلاَدِي وَاحْفَظْهُمْوَلَا تَضُرَّهُمْ وَارْزُقْنَا بِرَّهُمْ
Allahumma Bariklii Fii ‘Aulaazdii Waahfathhum Wa Laa Tathurra Hum Waarzukna Birrohum.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah kebaikan yang banyak kepada anak-anak hamba, jagalah mereka dan jangan Engkau celakakan mereka. Karuniakanlah kepada kami ketaatan mereka.”
Doa seorang ibu untuk anaknya pastilah doa yang terbaik dan menginginkan hasil yang baik untuk anaknya.
Doa agar Anak Sukses Dunia Akhirat seperti Doa Nabi Ibrahim
Kemudian Anda sebagai seorang ibu atau ayah juga bisa membaca doa Nabi Ibrahim As berikut ini agar anak-anak Anda menjadi orang yang sukses.
Berikut adalah bacaan doa yang bisa Anda amalkan:
رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِن ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُسْلِمَةً لَكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا إِنَّكَ أَنتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Rabbanā waj’alnā muslimaini laka wa min żurriyyatinā ummatam muslimatal laka wa arinā manāsikanā wa tub ‘alainā, innaka antat-tawwābur-raḥīm.
Artinya: “Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.”
Tak hanya kesuksesan yang dimohonkan dalam doa ini, tunduk dan patuh kepada Allah juga hal yang harus ada di dalam diri seorang anak.
Oleh karena itu bacalah doa di atas setiap selesai shalat dan meminta kepada Allah untuk kehidupan anak yang lebih baik.
Baca juga: 7 Doa agar Anak Sukses Dunia Akhirat dan Doa Kedua Orang Tua.
Bacaan Doa Anak untuk Orang Tua
Bukan hanya ibu yang selalu berdoa untuk anaknya, namun seorang anak juga wajib mendoakan orang tuanya.
Berikut ini adalah beberapa doa anak untuk orang tua:
Doa agar Mendapat Jalan Keluar dalam Kemelut Bisnis
Alloohumma faarijal hamm, wa kaasyifal ghamm, wa mujiiba dawatil mudhthorriin, rohmaanad dunyaa wal aakhiroti wa rohiimahumaa, anta tarhamunaa farhamnii birohmatin yughniinii bihaa an rohmatin man siwaaka.
“Ya Allah, yang menghilangkan kesusahan, yang menjauhkan kesedihan, mengabulkan doa orang-orang yang terdesak, Engkau Maha Pengasih lagi Maha Penyayang di dunia dan akhirat; Engkau yang memberi rahmat kepada kami maka limpahkanlah rahmat kepadaku sehingga aku tidak mengharapkan rahmat kepada siapa pun selain Engkau.” (HR. Hakim)
Jika bisnis kita sedang dilanda berbagai macam kesulitan atau sedang berada dalam kemelut yang sangat pelik, seperti usaha sedang sepi, omset menurun, pelanggan beralih ke tempat lain, inflasi meroket hingga membuat harga barang-barang menjadi naik, atau ketika sedang menghadapi sengketa dengan pihak lain, berdoalah kepada Allah SWT dengan doa di atas. Ambillah air wudhu dan shalatlah dua rakaat (shalat Hajat), lalu bacalah doa tersebut setelah selesai berdzikir. Hal ini, alangkah lebih baiknya dan lebih utama jika dilakukan pada sepertiga malam terakhir. Sebab, waktu tersebut merupakan waktu yang mustajab.
Demikian beberapa Doa Sukses Bisnis dan Pekerjaan yang dapat Anda amalkan guna kesuksesan dan keberhasilan Anda, baik di bidang bisnis maupun pekerjaan. Doa-doa ini sangat tepat digabungkan dengan amal ibadah lain, seperti ditunjang dengan amal sedekah, menyantuni anak yatim, berbakti kepada orang tua, memperbanyak shalat sunah, dan lain sebagainya.
Baca juga artikel doa lainnya, seperti Cara Agar Doa Mudah Dikabulkan agar doa Anda menjadi sempurna dan mendapatkan pengabulan sesuai harapan.
Download Inovasi Belajar Mudah, Cepat, dan Praktis Menguasai Materi Tes dan Ilmu Pengetahuan
Tes TOEFL, Ujian Nasional, Tes CPNS, SBMPTN, CAT CPNS
Selain memberi dukungan, doa agar anak sukses dunia akhirat jangan sampai dilupakan ya, Ma!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mempunyai anak yang tumbuh cerdas, sehat, sukses dunia dan akhirat tentunya menjadi impian bagi setiap orangtua. Oleh karena itu, Mama sebagai orangtua harus membimbing dan membantu anak untuk mencapai cita-cita yang ingin digapai.
Selain memberikan dukungan materi dan non-materi, jangan lupa untuk selalu selipkan doa agar anak sukses dunia akhirat, Ma. Seperti yang diajarkan Rasulullah SAW, doa adalah senjata bagi umat Islam.
Kegiatan apa pun yang dilakukan sang Anak akan terasa mudah dan lancar jika diiringi oleh doa sebelum memulainya. Terlebih lagi, doa dari kedua orangtua termasuk salah satu yang paling mustajab atau mudah dikabulkan Allah SWT.
Berikut Popmama.com telah siapkan doa agar anak sukses dunia akhirat yang bisa Mama baca. Akan lebih baik jika dibaca setelah melakukan salat fardu.
Doa Nabi Ibrahim AS untuk keturunannya
Nabi Ibrahim AS adalah sosok pilihan yang mendapat gelar bapak dari para nabi. Dari keturunan Ibrahim ini, lahir anak-anak berjiwa mulia, termasuk Nabi Muhammad SAW yang menjadi nabi penutup atau nabi terakhir.
Kita sebagai umat muslim bisa mencontoh teladan dari para nabi. Salah satunya dengan cara mengamalkan doa Nabi Ibrahim untuk anak dan keturunanya, berbunyi:
رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَآ اُمَّةً مُّسْلِمَةً لَّكَۖ وَاَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا ۚ اِنَّكَ اَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Rabbanā waj'alnā muslimaini laka wa min żurriyyatinā ummatam muslimatal laka wa arinā manāsikanā wa tub 'alainā, innaka antat-tawwābur-raḥīm.
“Ya Tuhan kami, jadikanlah kami orang yang berserah diri kepada-Mu, dan anak cucu kami (juga) umat yang berserah diri kepada-Mu dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan ibadah (haji) kami, dan terimalah tobat kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.” - (Al-Baqarah: 128).
Doa Ketika Hendak Merintis Sebuah Bisnis/Usaha
Alloohummak finii bi halaalika an haroomika, wa aghninii bi fadhlika amman siwaaka. Alloohumma innii a’uudzubika minal hammi wal hazni wal kasli wal bukhli wa dhol’id daini wa gholabatir rijaal.
“Ya Allah cukupkanlah diriku dengan yang halal dari sisi-Mu. Cukupkanlah aku dengan karunia-Mu sehingga aku tidak butuh lagi kepada siapa pun selain Engkau. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan, kesedihan, kemalasan, kekikiran, dan dari lilitan utang, serta kekangan dari banyak orang.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Hakim)
Pada dasarnya, doa tersebut diajarkan oleh Rasulullah SAW agar kita dapat melunasi utang-utang yang menumpuk atau ketika mempunyai kebutuhan yang sangat mendesak. Doa tersebut sebagaimana yang diriwayatkan oleh Abi Wail dari Ali RA bahwa ia berkata kepadanya, “Maukah aku ajarkan sebuah kalimat yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, kalaulah kalian mempunyai utang sebesar gunung maka Allah SWT akan mencukupinya.” “Tentu, jawab Wail.” (Kemudian Ali RA membaca doa di atas).
Namun demikian, dengan melihat maknanya, doa tersebut sangat cocok untuk dibaca ketika kita hendak memulai sebuah usaha atau bisnis. Sebab, dengan doa tersebut kita memohon kecukupan kebutuhan kita dengan karunia Allah SWT yang halal. Kita juga memohon agar dihindarkan dari sifat malas dan kekangan dari pihak-pihak tertentu saat kita menjalankan bisnis.
Bacalah doa tersebut setiap selesai shalat wajib, selesai shalat Dhuha, atau pada saat-saat doa kita dikabulkan (mustajab), seperti pada sepertiga malam terakhir, saat khatib Jum’at duduk di antara dua khutbah, antara adzan dan iqamat, dan sebagainya.